BST Di Desa Sumbergandu Madiun

   
Bupati Madiun bersama rombongan saat BST
       JAGAD POS,MADIUN.Bertempat di desa Sumbergandu Kec. Pilangkenceng terlaksana kegiatan Bhakti Sosial Terpadu (BST) yang ke-176 Pemerintah Kabupaten Madiun. kamis 29 sampai dengan  jumat 30/11/2018.

     Bupati Madiun H. Ahmad Dawami memimpin kegiatan secara langsung dan dihadiri oleh Wakil Bupati, Forpimda Kabupaten Madiun atau yang mewakili, Anggota DPRD Kab. Madiun, Ibu ketua TP PKK, Sekda Kab. Madiun, Direktur BUMN dan BUMD Kab. Madiun, Pimpinan BPJS Kab. Madiun, Ketua REI Kab. Madiun, Pimpinan OPD pemkab madiun dan masyarakat Desa Sumbergandu Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun Jawa Timur.

    Pada kegiatan sarasehan, Wakil Madiun bersama formpinda menyerahkan beberapa bantuan yang sudah disiapkan yaitu antara lain 50 paket sembako untuk masyarakat kurang mampu, bantuan peralatan sekolah untuk 10 anak SD/Mi dan 5 anak siswa SMP/MTS, bantuan APE Dalam untuk kelompok PAUD Desa Bakur, Bantuan UMKM untuk 20 orang masing-masing 500rb, bantuan Untuk infrastruktur jalan 60 juta, bantuan peralatan hadroh dan alat musik keyboard, bantuan beasiswa sebesar 200rb dari bank jatim dan bantuan dari BAZ yang berupa peralatan sekolah dan uang saku untuk 10 anak yatim piatu, bantuan pemeliharaan tempat ibadah, bantuan alat penunjang kesehatan yaitu 1 unit kursi roda dan 1 unit alat penyangga badan.

     Kepala Desa Sumbergandu ,Slamet Joko Santoso mengucapkan selamat datang kepada Bupati Madiun beserta rombongan, terimakasih kepada Bupati Madiun yang berkenan hadir di Desa Sumbergandu pada pelaksanaan BST,"Desa sumbergandu merupakan desa yang selalu menjujung tinggi jiwa kebersamaan, saling gotong royong dan kekeluargaan. Sumbergandu memiliki luas wilayah 649Hektare, dengan jumlah penduduk 3462 jiwa mayoritas pertanian dan wiraswasta," terang Kades Slamet.

    Pada sambutan Bupati Madiun H.Ahmad Dawami, menyampaikan visi misi beliau dalam memimpin lima tahun kedepan, bahwa pembangunan tidak hanya tugas oleh pemerintah saja, namun tetapi masyarakat harus tetap terlibat dalam pembangunan ini yaitu mendukung visi misi kabupaten Madun yang sekarang,"yaitu visi misi kabupaten Madiun yang aman, mandiri, seshtera dan berakhlak. Empat hal ini merupakan indikator kesuksessan dalam memimpin lima tahun kedepan,"ujarnya.

     Ia menambahkan selama memimpin 5 tahun kedepan BUMDes desa harus sukses, dalam kepemimpan beliau bahwa ADD naek 20%. Kenaikan ADD tersebut tidak hanya untuk infrastruktur akan tetapi juga dapat untuk meningkatkan BUMDes desa, dengan tujuan dengan adanya kenaikan tersebut tujuannya untuk kesejahteraan masyatakat. Bupati juga ingin agar semua kegiatan yang ada di kabupaten Madiun harus mengerucut pada visi misi tersebut, bahwa aman, mandiri, sejahtera dan berakhlak merupakan satu kesatuan, tidak dapat dipisahkan. Semoga dengan visi misi ini mendapat ridho dari allah SWT dan menjadi Kabupaten Madiun yang Baldatun Thoyibatun Warabun Ghofur

     Masalah kesehatan, dalam musim hujan sudah turun tugas dinas kesehatan harus aktif dalam bersosialisasi, bahwa di rumah sakit sekarang banyak yang sudah terserang demam berdarah. Bahwa nyamuk demam berdarah ini disebabkan nyamuk aides aigepti, untuk itu masyarakat agar selalu menjaga kebershihan lingkungan, jangan sampai ada air yang menggenang karena itu yang menyebabkan nyamuk tersebut berkembang biak. Lebih baik mencegah dari pada mengobati, itu juga untuk kesehtan lainnya. Bupati juga akan mengkaji BPJS, target beliau bahwa masyarakat yang tidak mampu harus sdh terdaftr BPJS. Besuk juga ada kegiatan untuk pelayanan kesehatan gratis dan pelayanan administrasi, dimohon untuk masyarakat desa sumbergandu menggunakan fasilatas yang sudah disediakan tersebut.

     Akhir kata bupati berterimakasih kepada masyarakat sumbergandu karena PBB nya sudah lunas 100%, untuk kedepan harus dipertahankan. Bupati juga menyampaikan, selanjutnya silahkan untuk warga masyarakat yang ingin bertanya, mari kita berdialog apa yang menjadi uneg-uneg panjengan. Karena mengingat nawacita bahwa membangun daerah dari desa.

     Pada saat dialog, masyarakat sumbergandu mengajukan beberapa permohonan bantuan kepada Bupati, adapun permohonan bantuan tersebut yaitu permohonan bantuan grobak dan alat untuk membuat bahan olahan makanan untuk kelompok UMKM desa sumbergandu, permohonan.(red/s.rud).

Related Post



Posting Komentar