|
Bupati Madiun H.Ahmad Dawami saat sambuatn acara |
JAGAD POS,MADIUN. Focus Group Discussion(FGD) pengelolaan kuangan dan aset yang berkarakter ,di gelar gedung Eka Kapti lantai 2 gedung pusat Kabupaten Madiun, di selenggarakan kegiatan diskusi bersama terkait pengelolaan keuangan dan barang milik daerah,senin 19/11/2018.
|
Kepala BPKAD Kab.Madiun Rori Priambodo |
Acara tersebut di hadiri Bupati Madiun,Wakil Bupati Madiun, Sekda Kabupaten Madiun,Pimpinan OPD, Direktur BUMD,Camat,Lurah lingkup Pemerintah Kabupaten Madiun,serta narasumber (Tipikor) Polres Madiun Iptu Polri Alfin Chorudin,Kejaksaan Negeri Kabupaten Madiun(TP4D) Nur Amin SH,M.Hum dan Perwakilan BPKP Provinsi Jatim Ahmad Suprianto,moderator Drs.Bambang Sulistiono,M.Si( Dosen Fisip Unmer Madiun)
Bupati Madiun H.Ahmad Dawami mengatakan bahwa sebagimana di ketahui bersama saat ini tugas kerja kita sudah pada posisi menjelang berakirnya tahun anggaran 2018 banyak hal yang perlu kita persiapkan dalam rangka penyelesaian program kegiatan tahun anggaran 2019 yang akan datang," hal ini di maksudkan agar keuangan daerah yang dibebankan berdasarkan APBD merupakan salah satu unsur penting dalam penyelenggaraan pemerintah dan pelayanan masyarakat yang harus di kelola dengan baik dan benar," ujar Buapti Madiun Ahmad Dawami.
Lebih lanjut,Bupati Madiun dalam rangka visi misinya kami Bupati Madiun dan Wakil Bupati madiun untuk masa 5 tahun kedepan yaitu,Aman,Mandiri,Sejahteera dan Beraklak maka perlu adanya peningkatan transparansi dan akuntabilitas di bidang pengelolaan keuangan dan barang milik daerah serta tanggungjawabannya yaitu setiap pejabat pengelola keuangan dan aset di organisasi perangkat daerah masing-masing di harapkan dapat menciptakan pengendalian manajemen yang semakin efektif dan efisien guna menjamin 1,pencapaian organisasi ,2.keamanan sumber dana yang dikelola, 3.ketaatan pada ketentuan peraturan yang berlaku, 4.dipeliharanya data dokumen dan informasi keuangan yang aman andal dan solit.
|
peserta FGD |
Kegiatan Focus Group Discussion (FGD) pengelolaan keuangan dan aset yang berkarakter ini di selenggarakan dalam rangka 1,stracing dan evaluasi terhadap tugas dan tanggungjawab kita sebagai pengguna anggaran pejabat pembuat komitmen dan pejabat penatausahaan keuangan dan aset daerah ke depan makin terwujud pemerintah yang bersih dan tata kelola yang baik, 2.membangun komitmen bersama untuk melakukan yang terbaik dalam pengelolaan keuangan dan aset daerah, 3.OPD sebagai satu entitas pelaporan keuangan daerah yang merupakan bagian dari laporan keuangan pemerintah daerah, 4.pengelola keuangan dan aset yang berkarakter diharapkan pengguna anggaran dan bendara paham sesuai karakter yang melekat terhadap tugas dan tanggungjawab masing-masin, 5.FGD dilaksanakan dalam rangka membangun komonikasi dan koordinasi antara aparat penegak hukum dengan pengelola keuangan dan aset yang ada di lingkup Pemerintah Kabupaten Madiun.(s.rud).
Posting Komentar