Bupati H.Ahmad Dawami S,Sos bersama wakil Bupati H.Hari Wuryanto SH,M.Ak
Bupati H.Ahmad Dawami S,Sos bersama wakil Bupati H.Hari Wuryanto SH,M.Ak |
MADIUN,JAGAD POS.Sepasang Bupati Dan Wakil Bupati H.Ahmad Dawami
S,Sos dan H.Hari Wuryanto SH,M.Ak Senin, 24 September 2018 bertempat di Gedung
Negara Grahadi Surabaya, resmi dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Madiun
periode 2018 – 2023 oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo, bersama 11 Bupati dan
Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota hasil Pemilukada serentak Tahun
2018.
Setelah mengikuti prosesi pelantikan,
Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan, bahwa beliau telah membuat rencana
jangka pendek membangun Kabupaten Madiun yaitu membuat landasan supaya rencana
jangka panjang bisa tercapai. Rencana jangka panjang tersebut meliputi
implementasi pada visi dan misi. Yakni, aman, mandiri, sejahtera, dan
berakhlak. Sedangkan yang menjdi prioritasnya adalah membuat konstruksi
birokrasi yang kokoh agar bisa mengegolkan visi dan misi tersebut.
Ahmad Dawami yang biasa akrab
disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan
misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya
bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah
(OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak
bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus
korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal
Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Setelah mengikuti prosesi pelantikan,
Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan, bahwa beliau telah membuat rencana
jangka pendek membangun Kabupaten Madiun yaitu membuat landasan supaya rencana
jangka panjang bisa tercapai. Rencana jangka panjang tersebut meliputi
implementasi pada visi dan misi. Yakni, aman, mandiri, sejahtera, dan
berakhlak. Sedangkan yang menjdi prioritasnya adalah membuat konstruksi
birokrasi yang kokoh agar bisa mengegolkan visi dan misi tersebut.
Ahmad Dawami yang biasa akrab
disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan
misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya
bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah
(OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak
bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus
korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal
Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Setelah mengikuti prosesi pelantikan, Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan, bahwa beliau telah membuat rencana jangka pendek membangun Kabupaten Madiun yaitu membuat landasan supaya rencana jangka panjang bisa tercapai. Rencana jangka panjang tersebut meliputi implementasi pada visi dan misi. Yakni, aman, mandiri, sejahtera, dan berakhlak. Sedangkan yang menjdi prioritasnya adalah membuat konstruksi birokrasi yang kokoh agar bisa mengegolkan visi dan misi tersebut.
Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Setelah mengikuti prosesi pelantikan, Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan, bahwa beliau telah membuat rencana jangka pendek membangun Kabupaten Madiun yaitu membuat landasan supaya rencana jangka panjang bisa tercapai. Rencana jangka panjang tersebut meliputi implementasi pada visi dan misi. Yakni, aman, mandiri, sejahtera, dan berakhlak. Sedangkan yang menjdi prioritasnya adalah membuat konstruksi birokrasi yang kokoh agar bisa mengegolkan visi dan misi tersebut.
Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
Setelah mengikuti prosesi pelantikan, Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan, bahwa beliau telah membuat rencana jangka pendek membangun Kabupaten Madiun yaitu membuat landasan supaya rencana jangka panjang bisa tercapai. Rencana jangka panjang tersebut meliputi implementasi pada visi dan misi. Yakni, aman, mandiri, sejahtera, dan berakhlak. Sedangkan yang menjdi prioritasnya adalah membuat konstruksi birokrasi yang kokoh agar bisa mengegolkan visi dan misi tersebut. Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi Setelah mengikuti prosesi pelantikan, Bupati Madiun Ahmad Dawami mengatakan, bahwa beliau telah membuat rencana jangka pendek membangun Kabupaten Madiun yaitu membuat landasan supaya rencana jangka panjang bisa tercapai. Rencana jangka panjang tersebut meliputi implementasi pada visi dan misi. Yakni, aman, mandiri, sejahtera, dan berakhlak. Sedangkan yang menjdi prioritasnya adalah membuat konstruksi birokrasi yang kokoh agar bisa mengegolkan visi dan misi tersebut. Ahmad Dawami yang biasa akrab disapa Kaji Mbing juga menyebut bidang pekerjaan yang tertuang dalam visi dan misi merupakan program prioritas. Namun, sebelum melangkah ke sana, pihaknya bakal mengoreksi dan membenahi birokrasi dari organisasi perangkat daerah (OPD). Apa yang tertuang dalam visi dan misi merupakan satu kesatuan dan tidak bisa terpisahkan. Agar Aparatur Sipil Negara (ASN) tidak tersandung kasus korupsi, misalnya, rencana jangka pendek yang bakal dikerjakan adalah Internal Inspektorat selaku lembaga pengawasan dibenahi
ucapan selamat setelah apel besar |
Gubernur Jawa Timur Sekarwo juga menyebut bahwa Kepala Daerah yang baru, memiliki tanggung jawab membuat Rencana Jangka Pendek, Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Program yang telah disusun sesuai visi dan misi hendaknya diselesaikan selambatnya tiga bulan setelah pelantikan. Soekawo juga berpesan agar dapat menjaga dan menguatkan hubungan dengan DPRD masing-masing. jangan terjadi konflik antara eksekutif dengan legislatif. Kawal perbaikan permasalahan kesejahteraan masyarakat di daerah. Dalam membangun daerah harus mengacu pada visi dan misi Presiden RI Joko Widodo. Bupati dan Wali kota harus berpedoman pada Gubernur dengan tujuannya ada sinkronisasi dan harmonisasi dari daerah ke pusat menyesuaikan konteks daerah masing-masing. Sesuai dengan Undang-Undang (UU) 25/2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional. Mari menyatukan niat dan langkah demi kesejahteraan rakyat dan membangun Jatim.
Sementara itu Bupati Madiun H.Ahmad Dawami
saat di Pendopo Graha Muda Senin sore 24/9/2028 mengatakan,untuk jangka pendek
ia akan membuat landasan birokrasi yang kuat supaya visi misi jangka
panjang tercapai,”kita prioritaskan birokrasi yang kokoh untuk bisa
melaksanakan misi visi seluruh landasan birokrasi akan kita koreksi,” tegas
Bupati Madiun Ahmad dawami.
Menurutnya ,untuk program kusus utamanya
adalah terciptanya rasa aman,nyaman,sejahtera,”semua itu tidak bisa berdiri
sendiri,kita akan fokus dulu ke kontruksi birokrasi supaya nanti bisa maksimal dan tidak ada masalah, karena itu harus memperkuat
jajaran inspektorad dalam pengawasan” tambahnya.
Ia menuturkan,ingin langsung bekerja sebagai langkah awal ingin
memperbaiki kontruksi birokrasi,” dalam 100 hari pertama saya ingin
mempersiapkan landasan yang di perkuat
setelah seratus hari pertama supaya kokoh,”katanya.
Kedepanya pendidikan di utamakan ,selain
pendidikan pormalnya di sekolahan dan pendidikan aklaknya,” jadi pendidikan dan
kesehatan di utamakan,jangan sampai di Kabupaten Madiun tidak bisa sekolah,”
tambahnya.
Selanjutnya selasa 25/9/2018 apel besar serta pamitan Pj.Bupati Boedi Prijo
soeprajitno selama menjabat 1,5 bulan di
lanjukan salam-salaman dan makan bersama lesehan di pendopo ronggo djuemeno
Mejayan.(Adv/s.rud).
Posting Komentar